5 Faktor Kunci Kepemimpinan Wanita dalam Organisasi (5 Key Factors for Women's Leadership in Organizations)

Training Millennial Leadership Jakarta

Bagi wanita, beprestasi tinggi merupakan sebuah kesuksesan yang lebih dari sekadar memecahkan masalah dan mencapai tujuan professional. Sukses adalah tentang bagaimana cara seorang wanita bisa menuju kesuksesan itu. Wanita yang berprestasi tinggi pada karir dan kehidupan, biasanya memiliki beberapa faktor kunci seperti hal pilihan, orginalitas, koneksi, kejernihan diri, dan keutuhan. Faktor ini mempengaruhi dalam keputusan karir dan gaya kepemimpinan para pemimpin wanita.

1.    Pilihan (Choice)

Pilihan adalah tentang menentukan arah karir. Hal ini mengacu pada tindakan yang di sengaja untuk mencapai sebuah tujuan yang diinginkan, dalam belajar, berolahraga, bahkan untuk berpolitik. Strategi untuk mewujudkan pilihan yang lebih besar meliputi:

·      Menganalisa langkah karir

·      Menetapkan tujuan yang realistis dan spesifik mengembangkan rencana untuk mencapainya

·      Meminta tantangan di luar orientasi fungsi kerja saat ini

·      Bisa menerima pengakuan

·      Meminta apa yang memang pantas didapatkan

Pilihan menentukan arah karir untuk Leader Wanita

2.   Keaslian (Authenticity)

Keaslian merupakan hal yang otentik untuk menemukan gaya kepemimpinan dengan cara mengembangkan kesadaran diri untuk memperoleh kejelasan nilai-nilai, preferensi, dan keterampilan. Kita dapat menentukan jarak antara menyesuaikan diri dan menjadi diri sendiri, dan bisa memilih jenis pekerjaan, peran, dan organisasi yang sesuai.

Keaslian Menemukan Gaya Kepemimpinan Wanita

3.  Koneksi (Connection)

Koneksi melibatkan fokus pada hubungan. Keinginan untuk persahabatan yang lebih dekat dan ikatan keluarga mendorong keputusan untuk tujuan, pilihan, dan keputusan para wanita dalam berprestasi. Memperkuat koneksi profesional dengan cara meluangkan waktu dan membangun hubungan dengan berbagai macam orang.

Memperkuat Koneksi Profesional untuk Pemimpin Wanita

4.  Kejernihan diri (Self-clarity)

Kejernihan diri datang dari memahami nilai, motivasi, dan perilaku pribadi. Keinginan untuk memiliki perasaan diri (sense of self) menjadi lebih besar. Pencarian kejelasan diri (self-clarity) memotivasi wanita untuk bisa melanjutkan pertumbuhan dan perkembangan diri. Cara untuk meningkatkan self-clarity adalah dengan mencari umpan balik atau feedback untuk melihat kekuatan dan kelemahan yang ada pada diri sendiri, dan untuk memahami dampak yang kita miliki pada orang lain. Melakukan evaluasi dalam kebutuhan, motivasi, dan tujuan akan berubah seiring berjalannya waktu. Jadikan pembelajaran dan refleksi sebagai prioritas.

Kejernihan Diri untuk Pemimpin Wanita

5.  Keutuhan (Wholeness)

   Keutuhan mewakili keinginan untuk mencari peran di luar pekerjaan, untuk menyatukan peran kehidupan yang berbeda menjadi satu kesatuan yang terintegrasi. Beberapa wanita khawatir tidak memiliki hal lain dalam hidup selain pekerjaan. Beberapa wanita menghargai beberapa peran kehidupan di luar pekerjaan. Keutuhan adalah tentang menerapkan skala prioritas dan memberikan nilai pada semua komitmen yang dilakukan.

Menerapkan Skala Prioritas untuk Pemimpin Wanita